Judulnya boleh pake bahasa inggris, penyampaian setelahnya
masih dalam bahasa Indonesia jadi temen-temen nggak perlu pake kerut kening
kalo ketemu kata-kata yang sulit diterjemahkan. Karena jika itu memang ada,
saya akan dengan senang hati langsung membeberkan pengertiannya.
16 Oktober. Hari ini kita dan seluruh masyarakat dunia
merayakan World Food Day, Hari Pangan Sedunia. Bisa kan ya ngeshare tentang ini
di tema #30DaysSaveEarth kita? Bisa laaahh..setidaknya masih berhubungan dengan
tanaman kan ya? (wuiiihhh..maksa banget ini yang nulis. Hahaha).
Dari Website Badan Ketahanan Pangan
beberapa propinsi di Indonesia, saya nemu sedikit ilmu tentang HPS (Hari Pangan
Sedunia) ini. Disana disebutkan bahwasanya Peringatan
HPS dimulai sejak Food and Agriculture Organization (FAO) menetapkan World Food
Day melalui Resolusi PBB No.1/1979 yang merupakan tindak lanjut dari
kesepakatan FAO Conference ke 20 Nopember 1979 di Roma, Italia yang dihadiri
oleh 147 negara anggota FAO. Sejak saat itu disepakati bahwa mulai tahun 1981,
seluruh negara anggota FAO termasuk Indonesia memperingati HPS secara Nasional
pada setiap tanggal 16 Oktober bertepatan dengan terbentuknya FAO.
Penyelenggaraan HPS di Indonesia
dijadikan momentum dalam meningkatkan pemahaman dan kepedulian masyarakat dan
para stakeholder terhadap pentingnya penyediaan pangan yang cukup dan bergizi,
baik bagi masyarakat Indonesia maupun dunia. Rangkaian kegiatan peringatan HPS
tersebut diharapkan dapat menstimulasi peningkatan pemahaman dan kepedulian
terhadap penyediaan pangan, melalui berbagai kegiatan seperti seminar,
pengabdian masyarakat, gelar pengembangan teknologi dan sejumlah perlombaan.
Peningkatan jumlah penduduk,
konversi lahan untuk pemukiman dan industri, perubahan iklim menjadi tantangan
bagi pengembangan sektor pertanian, perikanan dan kelautan serta kehutanan.
Namun demikian peningkatan ketersediaan pangan melalui sektor-sektor tersebut harus
tetap memperhatikan keseimbangan ekosistem dan ramah lingkungan serta tidak
mengancam keanekaragaman hayati.
Nah itu.
Keliatan kan sinergisitas antara masalah pangan dengan kepedulian kita akan
bumi dan lingkungan? Jika kita mampu menindaklanjuti kepedulian akan bumi ini
dengan bersungguh-sungguh, benar-benar menjalankan puluhan bahkan ratusan
tindak nyata yang sudah dibahas teman-teman kita dalam #30DaysSaveEarth, maka
akan tersedia (salah satunya) lahan dan air yang berkualitas yang pada akhirnya
akan memberikan kotribusi besar bagi pengembangan pangan di Indonesia tercinta,
Ayo dong tambahin cerita seru kalian
tentang World Food Day ini. Ditunggu yaaaaa..
Salam bumi!
Tulisan
ini ditulis dalam rangka event #30DaysSaveEarth yang diselenggarakan oleh
@jungjawa dan @unidzalika Info selanjutnya bisa intip link ini.
0 komentar:
Posting Komentar
Silahkan dikomentari. Kritikan pedas pun tetap saya terima sebagai ajang pembelajaran kedepannya. Terimakasih :)