Rabu, Juli 24

10 jam FULL haha hihi

Diposting oleh Orestilla di 10.34.00


Kenapa 10 jam? Karena memang sepanjang itu lah kami bertujuh orang berhaha hihi..kejadiannya kemaren sore dari pukul 3 hingga 3 dini hari. Menakjubkan. Kenapa? (Ah. Lagi-lagi pertanyaannya kenapa). Karena dengan niat super tanpa planning dan pertimbangan, kami meluncur ke Kota Bukittinggi hanya untuk mencari sesuap nasi berbuka puasa. Haha. Parahnya kami lakukan ritual kaget ini di hari kerja yang saya yakin membawa imbas cukup besar pagi ini. (Entah kenapa, saya yakin banyak yang telat ngantor. Uhuk. Siapa itu kira-kira?). Eiittss..tudingannya jangan mengarah ke saya. Kenapa? (lagi). Karena pagi ini saya tetap jadi penghuni pertama kantor. Tak ada embel-embel mengantuk, apalagi terlambat (sombong).

Oke. Mari paparkan satu demi satu kejadian hari kemaren yang membuat 10 jam kami full ber ha ha ha.
Keberangkatan yang awalnya direncanakan pukul 3 sore, molor beberapa menit karena ketua umum kita ngambek-ngambek an sama mobil antiknya. Alhasil kami steling ngebut. Takutnya ada macet tanpa aba-aba. Kan nggak lucu juga kan kalo planning makan di kota sebelah, malah berakhir tragis di pinggir jalan dengan botol mineral ditangan untuk 7 perut kelaparan. Tapi berkat kesigapan sopir defenitif kami (ketua umum-red), target berhasil 100%. Baru saja hendak menikmati suasana riuh Jam Gadang, adzan berkumandang, dan kami pun makan. Apa? (makannya). Jangan bayangkan dulu sepiring nasi dengan lauk pauk Padang yang terkenal gurih seentaro dunia. Menu makan spesial kami adalah sekantong penuh gorengan, kurma, pisang kapik (penasaran dengan rasanya? Berkunjung ke Bukittinggi! Dijamin enak, halal dan anda akan berkeinginan untuk kembali), 6 gelas teh manis (kenapa 6? Karena awalnya saya berniat satu gelas berdua saja dengan yena namun takdir berkata lain, 3 dari 6 gelas itu sudah saya nikmati sebelum mereka minum. Hahahaha), dan beberapa minuman kaleng segar.

 
Setelah menunaikan shalat Maghrib di masjid terdekat, kami berencana untuk sapu jalan mencari tempat makan enak. Namun karena satu dan lain hal (demi kepentingan bersama, cukup kami ber-tujuh yang tau), jam makan malam kami molor hingga pukul 9 malam. Bisa dibayangkan bagaimana rupanya tabuhan genderang cacing-cacing kelaparan penghuni perut kami. Namun dengan kesabaran luar biasa, akhirnya kami berhasil makan enak, nikmat dan bersahaja (apa-apaan ini? Pilihan kata yang saya pilih mungkin terdengar sedikit aneh dan rancu. Amin-kan saja. Saya sedang kesulitan menemukan kata yang cocok untuk menggambarkan suasana hati kami saat itu).



Perut kenyang saja tak menjadikan kami berniat pulang tanpa membawa cerita seru untuk diperdebatkan lagi pada rapat pleno selanjutnya. Jadilah akhirnya kami mendatangi sebuah tempat karaoke untuk menyalurkan bakat-bakat alami terpendam yang selama ini cukup kami jadikan rutinitas pribadi. Yakinlah, bukannya tak mampu, tapi…(jabarkan sendiri). Hahaha. 2 jam adu suara dan ber haha hihitak jelas, kami pulang dengan rasa kantuk dan lelah mematikan. Hanya 3 orang yang mampu bertahan hingga kami sampai kembali ke kota tercinta. Dan yakinlah, saya salah satunya. Hahaha. 

 
Setelah beberapa hari yang lalu kembali dari diklat yang cukup menguras otak dan hati, liburan spektakuler tanpa planning seperti ini mampu membangkitkan lagi semangat untuk selalu berdikari. Hahaha. Semoga lain kali akan ada puluhan jam lagi yang akan kita habiskan FULL dengan ber ha ha hi hi. 

IPDN 17 18 Kota dan Kabupaten Solok, aku cinta kalian semua. Haha. Hihi.

0 komentar:

Posting Komentar

Silahkan dikomentari. Kritikan pedas pun tetap saya terima sebagai ajang pembelajaran kedepannya. Terimakasih :)

Rabu, Juli 24

10 jam FULL haha hihi

Diposting oleh Orestilla di 10.34.00


Kenapa 10 jam? Karena memang sepanjang itu lah kami bertujuh orang berhaha hihi..kejadiannya kemaren sore dari pukul 3 hingga 3 dini hari. Menakjubkan. Kenapa? (Ah. Lagi-lagi pertanyaannya kenapa). Karena dengan niat super tanpa planning dan pertimbangan, kami meluncur ke Kota Bukittinggi hanya untuk mencari sesuap nasi berbuka puasa. Haha. Parahnya kami lakukan ritual kaget ini di hari kerja yang saya yakin membawa imbas cukup besar pagi ini. (Entah kenapa, saya yakin banyak yang telat ngantor. Uhuk. Siapa itu kira-kira?). Eiittss..tudingannya jangan mengarah ke saya. Kenapa? (lagi). Karena pagi ini saya tetap jadi penghuni pertama kantor. Tak ada embel-embel mengantuk, apalagi terlambat (sombong).

Oke. Mari paparkan satu demi satu kejadian hari kemaren yang membuat 10 jam kami full ber ha ha ha.
Keberangkatan yang awalnya direncanakan pukul 3 sore, molor beberapa menit karena ketua umum kita ngambek-ngambek an sama mobil antiknya. Alhasil kami steling ngebut. Takutnya ada macet tanpa aba-aba. Kan nggak lucu juga kan kalo planning makan di kota sebelah, malah berakhir tragis di pinggir jalan dengan botol mineral ditangan untuk 7 perut kelaparan. Tapi berkat kesigapan sopir defenitif kami (ketua umum-red), target berhasil 100%. Baru saja hendak menikmati suasana riuh Jam Gadang, adzan berkumandang, dan kami pun makan. Apa? (makannya). Jangan bayangkan dulu sepiring nasi dengan lauk pauk Padang yang terkenal gurih seentaro dunia. Menu makan spesial kami adalah sekantong penuh gorengan, kurma, pisang kapik (penasaran dengan rasanya? Berkunjung ke Bukittinggi! Dijamin enak, halal dan anda akan berkeinginan untuk kembali), 6 gelas teh manis (kenapa 6? Karena awalnya saya berniat satu gelas berdua saja dengan yena namun takdir berkata lain, 3 dari 6 gelas itu sudah saya nikmati sebelum mereka minum. Hahahaha), dan beberapa minuman kaleng segar.

 
Setelah menunaikan shalat Maghrib di masjid terdekat, kami berencana untuk sapu jalan mencari tempat makan enak. Namun karena satu dan lain hal (demi kepentingan bersama, cukup kami ber-tujuh yang tau), jam makan malam kami molor hingga pukul 9 malam. Bisa dibayangkan bagaimana rupanya tabuhan genderang cacing-cacing kelaparan penghuni perut kami. Namun dengan kesabaran luar biasa, akhirnya kami berhasil makan enak, nikmat dan bersahaja (apa-apaan ini? Pilihan kata yang saya pilih mungkin terdengar sedikit aneh dan rancu. Amin-kan saja. Saya sedang kesulitan menemukan kata yang cocok untuk menggambarkan suasana hati kami saat itu).



Perut kenyang saja tak menjadikan kami berniat pulang tanpa membawa cerita seru untuk diperdebatkan lagi pada rapat pleno selanjutnya. Jadilah akhirnya kami mendatangi sebuah tempat karaoke untuk menyalurkan bakat-bakat alami terpendam yang selama ini cukup kami jadikan rutinitas pribadi. Yakinlah, bukannya tak mampu, tapi…(jabarkan sendiri). Hahaha. 2 jam adu suara dan ber haha hihitak jelas, kami pulang dengan rasa kantuk dan lelah mematikan. Hanya 3 orang yang mampu bertahan hingga kami sampai kembali ke kota tercinta. Dan yakinlah, saya salah satunya. Hahaha. 

 
Setelah beberapa hari yang lalu kembali dari diklat yang cukup menguras otak dan hati, liburan spektakuler tanpa planning seperti ini mampu membangkitkan lagi semangat untuk selalu berdikari. Hahaha. Semoga lain kali akan ada puluhan jam lagi yang akan kita habiskan FULL dengan ber ha ha hi hi. 

IPDN 17 18 Kota dan Kabupaten Solok, aku cinta kalian semua. Haha. Hihi.

0 komentar on "10 jam FULL haha hihi"

Posting Komentar

Silahkan dikomentari. Kritikan pedas pun tetap saya terima sebagai ajang pembelajaran kedepannya. Terimakasih :)

 

ORESTILLA Template by Ipietoon Blogger Template | Gift Idea