21 April 2012 10:01 AM in my classroom
Syukur tak terhingga kepada Sang Khalik Pemilik Alam karena dengan banyaknya kesedihan dan kesakitan di hari yang lalu, Tuhan masih memberiku kesempatan untuk berubah menjadi wanita yang lebih baik dalam hidup. Masih memberiku waktu untuk terus berjuang demi mengantarkan bongkah-bongkah kebahagiaan ke dalam hati orang-orang yang menyayangiku dengan tulus.
Tak hanya itu, bahagia mendalam semakin mengambang ke permukaan tatkala banyak sekali yang masih mengingat hari lahirku, menghadiahkan ribuan doa terbaik demi perjalanan hidupku menuju masa depan. Doa yang sama kupanjatkan kembali untuk mereka semua. Berharap ketulusan dalam permintaan itu akan dijamah oleh Tuhan. Amin Rabb.
Lahir di tanggal dan bulan yang sama dengan Ibu Kartini memberi nuansa tersendiri bagiku sebagai salah seorang wanita Indonesia. Bagaimana tidak? Ada kebanggaan, berharap semangatnya ikut hidup dan bergelora dalam jiwaku. Beban berat karena dengan itu semua aku harus menjelma menjadi sosok kuat dan tangguh menantang kerasnya dunia. Namun ada banyak wanita inspirasi dalam hidupku. Wanita-wanita kuat yang menjadi motivasi besar ketika masalah mendatangiku tanpa permisi.
Salah seorang wanita kuat penginspirasi itu adalah mama. Wanita yang dengan pengorbanan luar biasa telah memberiku kesempatan untuk menghirup udara dunia 24 tahun yang lalu, 21 April 1988. Ada begitu banyak ucap yang tak tersampaikan jika harus kembali membicarakan wanita kebanggaanku ini. Jutaan terimakasih pun tak akan mampu membayar semua hal yang telah Beliau berikan untukku selama ini, seumur hidupku. Sesal datang tatkala aku sadar ada beberapa waktu di masa lalu telah kuhabiskan tanpa mengindahkan kata-katanya, melukai hati sucinya, menghiasi matanya dengan linangan airmata. Namun Tuhan masih memberiku kesempatan untuk memperbaiki kesalahan-kesalahan masa lalu itu. Dan aku bahagia karena saat ini mampu memberikan hidupku seutuhnya untuk wanita terbaikku. Terimakasih ma. Kado terindah bagiku di setiap tahun adalah kebahagiaan mamaku tercinta.
Aku berjanji akan selalu berusaha menjadi Kartini berikutnya. Bersama jutaan wanita Indonesia lainnya di seluruh pelosok nusantara. Menjadi perempuan kuat dan tangguh, yang tak akan menyerah dengan keadaan. Halus dalam perasaan tapi tangguh dalam penghidupan. Semoga tak hanya menjadi mimpi semata tapi akan kubuktikan dalam sebuah realita. Insyaallah.
Untuk seluruh wanita-wanita hebat, selamat Hari Kartini ^^
0 komentar:
Posting Komentar
Silahkan dikomentari. Kritikan pedas pun tetap saya terima sebagai ajang pembelajaran kedepannya. Terimakasih :)